IPBS Ikut Berpartisipasi dalam Acara SASMI FAIR 2013
“REKREASI SENI”,
SASMI (Sanggar Seni Mahasiswa Ekonomi),
Universitas Jendral Soedirman (UNSOED).
Di tahun 2013
Ikatan Pengembang Bakat Seni (IPBS) Bumiayu, sudah banyak melaksanakan dan
mengikuti kegiatan seni, diantaranya adalah Pameran “Seni Untuk Rakyat”, Juri
Lomba Menggambar tingkat SD se-Brebes Selatan, dan Festival Budaya Bojongkoneng
di Banjarnegara. Dan kali ini IPBS mendapat undangan istimewa dari Sanggar Seni
Mahasiswa Ekonomi (SASMI), Universitas Jendral Soedirman (UNSOED), Purwokerto.
Undangan dari Sasmi tersebut sebagai bukti bahwa komunitas seni IPBS, sudah
mulai dipertimbangkan di luar wilayah Bumiayu. Komunitas IPBS yang sudah
berdiri sejak tahun 2005, mengalami progres yang cukup signifikan dalam
perjalanan estetiknya. Kegiatan-kegiatan sudah banyak dilaksanakan sebagai
bukti eksistensi dan tanggung jawab komunitas terhadap seni budaya dilingkungan
kota Bumiayu.
Dalam acara Sasmi
Fair 2013 “REKREASI SENI” yang berlangsung
dari tanggal 20-21 Desember 2013 dan bertempat di Lapangan Parkir Utara UPT
Perpustakaan UNSOED, IPBS ikut serta dalam perhelatan event tahunan yang
diadakan oleh Sanggar Seni Mahasiswa Ekonomi Unsoed. Sasmi Fair kali ini
menampilkan UKM Seni, Industri Kreatif, dan Seniman se-Jawa. UKM seni yang ikut
berpastisipasi antara lain dari ISI Jogja, UGM Jogja, UPI Bandung, UNES
Semarang, UMP Purwokerto, dan komunitas seni yang ikut antara lain Watu Apung,
Thre Brother, My Art, dan tentunya IPBS Bumiayu. IPBS Bumiayu mewakili
komunitas seni yang ada di Bumiayu, dan tentunya membawa nama Seniman Bumiayu
semakin di kenal di wilayah Banyumas dan sekitarnya.
Kenapa IPBS layak
bersanding dengan UKM seni di Jawa? hal ini karena IPBS secara kekaryaan sudah
dapat dipertanggungjawabkan, dan tentunya memiliki cirikhas yang berbeda dengan
UKM atau komunitas yang lain. Dalam acara Sasmi Fair “Rekreasi Seni” IPBS
menampilkan karya seni berupa Lukisan Kanvas, Lukisan Kaca dan Bokumi (Boneka
Kayu Temi). Karya seni tersebutlah yang membedakan dengan komunitas lain,
sehingga IPBS layak untuk tampil dan ikut serta dalam event tersebut. Di mana
konsep Sasmi Fair Sendiri adalah menampilkan karya seni dan produk industri
kreatif yang memiliki cirikhas.
Karya seni dan
produk kerajinan yang ditampilkan IPBS cukup memberikan warna yang berbeda
dalam kegiatan tersebut. Hal itu terbukti dengan ramainya stand IPBS yang
dikunjungi oleh para pengunjung, serta yang membuat karya seni dari IPBS yang
berbeda adalah dengan menampilkan lukisan kaca dan bokumi. Dalam kegiatan
tersebut pengunjung dapat berinteraksi langsung mengenai cara pembuatan karya
seni yang ada di stand IPBS. Di stand IPBS pengunjung dapat belajar membuat
Bokumi, dan tentunya dapat bertanya tentang pembuatan Lukis Kaca. Selama
kegiatan berlangsung di stand IPBS banyak pengunjung yang tertarik membuat
Bokumi, maka dari itu stand IPBS dapat dikatakan terdapat interaksi dan
edukasi. Dengan ikut berpartisipasinya IPBS di Sasmi Fair, diharapkan dapat
memberikan pemikiran positif dan edukasi melalui karya seni yang dipamerkan.
Berikut ini dokumentasi IPBS di acara Sasmi Fair 2013 “Rekreasi Seni” :
|
Poster Sasmi Fair "Rekreasi Seni" 2013
|
|
Stand IPBS di Sasmi Fair "Rekreasi Seni" 2013. |
|
Suasana Sasmi Fair "Rekreasi Seni" 2013. |
|
Pengunjung di stand IPBS Bumiayu. |
|
Pengunjung Cantik di stand IPBS. |
|
Profil dari Ikatan Pengembang Bakat Seni (IPBS) Bumiayu. |
|
Lukisan Kaca karya dari Kharunhisa Seniman IPBS. |
|
Punggawa IPBS featuring Sarwono Aji dari Gesebu UMP. |
|
Punggawa IPBS |
|
Punggawa IPBS 2. |
|
Mas Pace dari My Art Purwokerto ikut hadir di stand IPBS. |
|
Diskusi ringan dengan Mas Pace dari My Art Purwokerto. |
|
Plakat, kenang-kenangan dari Sasmi-Unsoed-Purwokerto. |
|
Punggawa IPBS di depan stand. |
mantap mas,
ReplyDeleteterima kasih sudah berpartisipasi :)
salam buat rekan2 IPBS, main2 lagi ke SASMI Mas :)